EKBISINDONESIA.COM – Presiden Indonesia terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto memastikan bahwa kedaulatan dan kepentingan nasional adalah nomor satu atau prioritas dalam hal kemitraan ekonomi dengan negara-negara lain.
Hal itu diungkapkan dalam artikel yang ditulisnya dan terbit di media asing Newsweek, Rabu (12/6/2024) dengan judul “The Road Ahead for Indonesia.”
“Saya punya rencana besar untuk negara yang saya cintai, tapi saya tidak melihat pembangunan Indonesia sebagai kompetisi zero-sum-game dengan negara-negara lain di dunia.”
“Kami terbuka. Kami menyambut baik kemitraan dan kerja sama ekonomi dengan negara-negara lain dan sesama kekuatan ekonomi,” tulis Prabowo.
Baca Juga:
Wamentan Sudaryono Perkuat Pengembangan SDM dengan Jepang, Dukung Misi Pertanian Prabowo Subianto
PT Gunbuster Nickel Industry Raih Penghargaan dalam Ajang Konferensi Nasional PKM CSR Award 2024
Kerugian Negara Akibat Penambangan Batu Bara PT Andalas Bara Sejahtera Sebesar Rp488,94 Miliar
“Yang kami ingin adalah para mitra kami memahami bahwa bagi kami, kedaulatan dan kepentingan nasional Indonesia akan selalu diutamakan.”
“Indonesia pada akhirnya tidak bisa bersekutu dengan satu kekuatan mana pun,” lanjutnya.
Hal tersebut, menurut Prabowo, sesuai dengan visi posisi geopolitik Indonesia.
Ia mencontohkan bahwa saat ini Indonesia akan melanjutkan kerja sama yang kuat dengan Tiongkok sebagai kekuatan penting di kawasan.
Baca Juga:
Investasi di di Ibu Kota Nusantara, Sekitar 16 Pengusaha Pertambangan Bentuk Konsorsium
Polda Metro Surati Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, akan Lakukan Pemeriksaan pada Jumat Pekan Ini
Mitra ekonomi penting, dan masyarakat yang memiliki sejarah panjang.
Namun pada saat yang sama, Indonesia juga berupaya memperluas dan memperdalam kemitraan erat dengan AS dan negara-negara Barat.
“Hal ini penting bagi kita, yang tidak hanya didukung oleh kepentingan dan kerja sama yang sama di sejumlah bidang, namun juga oleh nilai-nilai bersama,” jelas Prabowo.
Hal yang sama juga akan berlaku untuk negara-negara di Afrika.
Baca Juga:
Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor Belum Dilakukan Penahanan, Meski Sudah Tersangka KPK
Banyaknya Barang Impor Masuk Pasar Domestik, Menperin Agus Gumiwang Sebut Penyebab Deflasi
Prabowo menekankan juga akan fokus khusus pada Afrika, yang ia gambarkan sebagai sebuah benua yang dekat dengan hatinya dan sebuah negeri yang penuh peluang.
“Kita dapat saling mendukung, berbagi pengalaman, dan dengan membangun sinergi dan kemitraan, bekerja untuk mentransformasi negara kita,” kata Prabowo.
Saat ini Indonesia menurut Prabowo berada di titik puncak pembukaan babak baru di masa depan.
Ia pun merasa beruntung saat ini sebagai menteri pertahanan dan akan datang sebagai presiden terpilih.
Bisa berkontribusi kepada Indonesia dengan mewujudkan potensi negara dan masyarakat yang sebenarnya.
“Saya hanya bisa berharap bahwa dengan bekerja sama dengan semua sahabat dan mitra.”
“Saya dapat membuka jalan bagi Indonesia yang sejahtera dan harmonis untuk generasi mendatang.”***
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Bisnisidn.com dan Mediaemiten.com
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Poinnews.com dan Haipurwakarta.com
Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.