Sempat Disorot Jokowi, Prabowo Juga Buka Suara Soal Anggaran Stunting Rp 10 M yang Kurang Efisien

Avatar photo

Kamis, 1 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dalam acara Trimegah Politic and Economic Outlook 2024 di Jakarta. (Dok. Tim Media Prabowo)

Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dalam acara Trimegah Politic and Economic Outlook 2024 di Jakarta. (Dok. Tim Media Prabowo)

EKBISINDONESIA.COM – Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto turut menyoroti anggaran stunting di Indonesia yang penggunaannya dinilai kurang efisien.

Hal ini sebelumnya pernah dikeluhkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Bahkan sudah berkali-kali Pak Jokowi menemukan kasus yang paling besar.”

“Kasus anggaran stunting beliau periksa satu-satu di daerah, anggaran stunting biayanya kalau nggak salah Rp10 miliar,” kata Prabowo.

Prabowo menyampaikan hal itu di acara ‘Trimegah Political and Economic Outlook 2024’, Jakarta, Rabu 31 Januari 2024.

Ia lalu mengungkapkan bahwa dari total Rp10 miliar untuk anggaran stunting tersebut, sekitar Rp8 miliar di antaranya dipergunakan bukan untuk membeli makanan dan susu.

Baca artikel lainnya di sini :Penguatan Pasar Domestik Bakal Terjamin di Seluruh Wilayah, Lewat Program Makan Siang dan Susu Gratis 

“Rp8 miliar dipakai perjalanan dinas, rapat kerja, simposium. Hanya Rp2 miliar dipakai untuk beli susu dan telor untuk anak-anak,” kata Prabowo.

Sebelumnya, pada Juni 2023 lalu, Jokowi mengatakan, anggaran penanganan stunting seharusnya lebih banyak dialokasikan untuk pembelian telur, susu, ikan, daging, sayuran, dan lainnya.

Lihat juga konten video, di sini: Jokowi dan Prabowo Santap Bakso Pak Sholeh Bandongan di Kios Kaki Lima Magelang, Jawa Tengah

Sebab, bahan-bahan tersebut langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, bukannya rapat atau perjalanan dinas.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

“Kapan stuntingnya akan selesai kalau caranya seperti ini? Ini yang harus diubah semuanya.”

“Kalau 10 miliar itu anggarannya, mestinya yang untuk lain-lainnya itu 2 miliar.”

“Yang 8 miliar itu ya untuk langsung telur, ikan, daging, sayur, berikan ke yang stunting,” ujar Jokowi.

Oleh karena itu, dalam program makan siang dan susu gratis bagi anak-anak Indonesia di sekolah agar pencegahan stunting menjadi efisien.

Salah satu program itu didorongnya bersama cawapres Gibran Rakabuming Raka

“Jadi salah satu program yang saya canangkan, free lunch for all children in Indonesia.”

“Jadi, free lunch kita sudah hitung. Free lunch ini ternyata langkah strategis,” jelas dia.

Prabowo melanjutkan, program makan siang dan susu gratis sudah dilaksanakan di kurang lebih 76 negara di dunia.

Bahkan termasuk sejumlah negara yang pendapatan perkapitanya setengah dari Indonesia, seperti Kamboja, India, dan Malaysia.

“India sudah melaksanakan kalau nggak salah lima tahun lebih. Kamboja dan Malaysia, mereka berani melaksanakan.”

“Menurut saya, ini jawaban untuk stunting, terhadap investment for growth,” jelas dia.

Menurut Prabowo, program makan siang dan susu gratis ini bukan hal yang sia-sia, karena juga termasuk dalam cakupan bantuan sosial dan juga pendidikan.

“Kita bisa lihat (program makan siang dan susu gratis) bisa turun ke semua bidang (sosial dan pendidikan) The resources are there if we refocused, if we can reallocate kepada hal urgent,” imbuh dia.***

Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita Infoekbis.com

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Halloidn.com dan Kalimantanraya.com.*

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Berita Terkait

Dikabarkan Mundur dari Kabinet Merah Putih, Sri Mulyani Indrawati dan Airlangga Hartarto Langsung Klarifikasi
Tak Sebut Nama Gibran Rakabuming Raka, Presiden Prabowo Subianto Beri Kode Soal Calon Presiden ke 9
Presiden Prabowo Subianto Kiirimkan Karangan Bunga untuk Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri
Termasuk Bahas PPN Menjadi 12 Persen, AHY Ungkap Pertemuan Ketua Umum Partai Pendukung dengan Prabowo
Budi Arie Setiadi Sebut Banyak Partai yang Mau Tampung Jokowi Usai Resmi Dipecat PDI Perjuangan
Respons Positif Kabinet Prabowo, CSIS Sebut Kementerian dan Lembaga Punya Portofolio Lebih Khusus
Soal Peluang Kadernya Masuk di Kabinet Pemerintahan Prabowo Subianto, Pihak PDI Perjuangan Beri Tanggapan
Muncul di Monas, Gibran Rakabuming Ikut Sambut Langsung Kedatangan Jokowi Beserta Ibu Iriana Jokowi
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025 - 08:36 WIB

Dikabarkan Mundur dari Kabinet Merah Putih, Sri Mulyani Indrawati dan Airlangga Hartarto Langsung Klarifikasi

Rabu, 26 Februari 2025 - 07:59 WIB

Tak Sebut Nama Gibran Rakabuming Raka, Presiden Prabowo Subianto Beri Kode Soal Calon Presiden ke 9

Sabtu, 25 Januari 2025 - 16:11 WIB

Presiden Prabowo Subianto Kiirimkan Karangan Bunga untuk Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri

Senin, 30 Desember 2024 - 18:59 WIB

Termasuk Bahas PPN Menjadi 12 Persen, AHY Ungkap Pertemuan Ketua Umum Partai Pendukung dengan Prabowo

Senin, 9 Desember 2024 - 15:12 WIB

Budi Arie Setiadi Sebut Banyak Partai yang Mau Tampung Jokowi Usai Resmi Dipecat PDI Perjuangan

Berita Terbaru