Prabowo Subianto dan Ketua Umum Koalisi Partai Politik Tetapkan Nama Koalisi: Indonesia Maju

Avatar photo

Selasa, 29 Agustus 2023 - 10:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Calon Presiden Prabowo Subianto bersama para pimpinan partai politik koalisi pendukungnya. (Dok. Media Tim Prabowo Subianto)

Calon Presiden Prabowo Subianto bersama para pimpinan partai politik koalisi pendukungnya. (Dok. Media Tim Prabowo Subianto)

EKBISINDONESIA.COM – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungkapkan nama baru koalisinya, yaitu Koalisi Indonesia Maju.

Hal tersebut ditetapkan saat Prabowo Subianto bersama para pimpinan partai politik koalisinya, yakni:

1. Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar
2. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan

3. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto
4. Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra

Mereka berembuk secara musyawarah di sela acara puncak HUT ke-25 PAN.

Baca artikel menarik lainnya, di sini: Beri Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto Ungkap Kesan Soal Zulhas dan Airlangga di Kabinet Jokowi

“Tadi kami berembuk, kami sepakat koalisi dinamakan Koalisi Indonesia Maju,” kata Prabowo Subianto.

Langsung disambut riuh dan standing ovation para kader PAN dan undangan yang hadir di Hotel Sultan, Jakarta, Senin, 28 Agustus 2023.

Sebelumnya, Prabowo Subianto secara tegas dan tanpa ragu mengatakan bahwa ia banyak belajar soal politik dari Jokowi.

Semenjak masuk ke kabinet pemerintahan Jokowi pada 2019 lalu, Prabowo mengaku belajar banyak dan menurutnya Jokowi adalah sosok patriot yang memperjuangkan kemajuan bangsa.

“Saya yakin seyakin-yakinnya kita hanya bisa bangkit sebagai negara hebat dengan kerja sama,” kata Prabowo Subianto menggaungkan pesan Jokowi pada acara itu.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

“Bukan dengan perpecahan, bukan dengan membesar-besarkan perbedaan, tidak,” imbuh Prabowo Subianto.***

Berita Terkait

Termasuk Bahas PPN Menjadi 12 Persen, AHY Ungkap Pertemuan Ketua Umum Partai Pendukung dengan Prabowo
Budi Arie Setiadi Sebut Banyak Partai yang Mau Tampung Jokowi Usai Resmi Dipecat PDI Perjuangan
Respons Positif Kabinet Prabowo, CSIS Sebut Kementerian dan Lembaga Punya Portofolio Lebih Khusus
Soal Peluang Kadernya Masuk di Kabinet Pemerintahan Prabowo Subianto, Pihak PDI Perjuangan Beri Tanggapan
Muncul di Monas, Gibran Rakabuming Ikut Sambut Langsung Kedatangan Jokowi Beserta Ibu Iriana Jokowi
Gerindra Sebut Prabowo Subianto Mulai Berdiskusi dengan Calon Menteri, Partai Koalisi Mulai Setor Nama
Menseskab Pramono Anung Tanggapi Pernyataan Presiden Jokowi Usai Disebut Belum Sampaikan Ingin Mundur
Partai Golkar Gabung dengan PDIP di Pilkada Banten, Bahlil Lahadalia Sebut Sudah Komunikasi dengan KIM
Berita ini 18 kali dibaca
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 14 Januari 2025 - 14:40 WIB

Keluarga Pemilik Ikut Daftar Tagih Utang Rp1,2 triliun, Termasuk Dirut PT Sritex Iwan Kurniawan Lukminto

Senin, 13 Januari 2025 - 08:15 WIB

Penjelasan Bapanas Soal Keputusan Indonesia Stop Impor Beras Picu Harga di Pasar Internasional

Jumat, 10 Januari 2025 - 09:59 WIB

Soal Pelaku Pemagaran Laut Banten Sepanjang 30,16 Km di 6 Kecamatan, KKP Masih Lakukan Pendalaman

Kamis, 9 Januari 2025 - 14:10 WIB

Genjot Ekspor Nasional, Wamentan Sudaryono Dorong Masyarakat Lirik Budidaya Sarang Burung Walet

Senin, 6 Januari 2025 - 20:32 WIB

Berikan Solusi Perumahan dan Ekosistemnya, Menteri BUMN Erick Thohir Dorong BTN Jadi Megabank

Senin, 6 Januari 2025 - 13:39 WIB

Bangun Pabrik, PT Honay Ajkwa Lorents dan PT Tambang Mineral Papua Bangun Pabrik Investasi Rp3,1 Triliun

Sabtu, 4 Januari 2025 - 15:26 WIB

Hingga November 2024 Catat Rp556,53 Triliun.Bappebti: Nillai Transaksi Aset Kripto 2025 akan Meningkat

Selasa, 31 Desember 2024 - 11:34 WIB

Sebut Kelapa Sawit Indonesia Strategis, Presiden Prabowo Subianto: Banyak Negara Takut Tak Dapatkan

Berita Terbaru