RUPST Bank Raya 2025 Sahkan Buyback Saham dan Revisi Anggaran Dasar

Buyback senilai Rp20 miliar akan didistribusikan ke program kepemilikan saham karyawan dan manajemen, dorong tata kelola dan pertumbuhan jangka panjang.

Avatar photo

Kamis, 26 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bank Raya gelar RUPST 2025 di Jakarta, bahas buyback saham dan transformasi digital menuju bank masa depan berbasis teknologi dan SDM kompetitif. (Dok. Bank Raya)

Bank Raya gelar RUPST 2025 di Jakarta, bahas buyback saham dan transformasi digital menuju bank masa depan berbasis teknologi dan SDM kompetitif. (Dok. Bank Raya)

PT BANK Raya Indonesia Tbk (AGRO) memutuskan untuk melakukan pembelian kembali saham atau buyback.

Dengan nilai maksimal Rp20 miliar yang akan dilaksanakan secara bertahap dalam waktu 12 bulan ke depan.

Keputusan ini disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2025 yang digelar di Jakarta pada Rabu, 25 Juni 2025, dengan pemegang saham yang hadir mewakili 89,54 persen dari seluruh saham beredar.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Direktur Utama Bank Raya, Ida Bagus Ketut Subagia, menyampaikan bahwa program buyback ini merupakan bagian dari strategi.

Untuk memperkuat kepemilikan saham oleh karyawan dan manajemen, melalui skema Employee and/or Management Stock Ownership Program (EMSOP).

“Buyback saham sebanyak-banyaknya Rp20 miliar telah disetujui pemegang saham dan akan dialihkan ke program kepemilikan saham karyawan dan manajemen,” ujar Bagus, dikutip dari keterangan resmi di Jakarta.

Menurutnya, keputusan ini sekaligus menandai berakhirnya lebih awal program buyback tahun 2024 yang sebelumnya disahkan dalam RUPSLB pada 21 Agustus 2024, dan dinilai sebagai kelanjutan dari langkah transformasi perusahaan ke arah bank digital yang tangguh.

RUPST Juga Sahkan Recovery Plan, Tata Kelola, dan Revisi Anggaran Dasar

Dalam rapat yang berlangsung tersebut, pemegang saham tidak hanya menyetujui agenda buyback, tetapi juga mengesahkan laporan keuangan tahun buku 2024.

Laporan Keuangan telah diaudit Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja dengan opini wajar tanpa pengecualian.

Bagus menegaskan bahwa persetujuan dari pemegang saham dalam RUPST ini menunjukkan dukungan penuh terhadap strategi jangka panjang Bank Raya untuk menjadi bank digital nasional yang sehat dan berdaya saing tinggi.

“Kami berharap kinerja Bank Raya ke depan akan tumbuh lebih positif dan berkelanjutan,” kata Bagus lagi dalam siaran pers yang dilansir di situs resmi Bank Raya.

Agenda RUPST juga mencakup penguatan tata kelola perusahaan dan manajemen risiko.

Termasuk pengesahan pemberlakuan Peraturan Menteri BUMN RI Nomor PER-2/MBU/03/2023 tentang Pedoman Tata Kelola dan Etika BUMN.

Selain itu, pemegang saham juga menyetujui perubahan anggaran dasar perseroan untuk menyesuaikan regulasi terkini.

Serta Rencana Aksi Pemulihan (Recovery Plan) sebagai bentuk kesiapan menghadapi ketidakpastian ekonomi global.

“Komitmen kami mencakup transparansi dan akuntabilitas dalam setiap aktivitas korporasi yang signifikan, terutama dalam lingkungan bisnis yang dinamis,” tegas Bagus.

Perubahan Direksi dan Komisaris untuk Perkuat Kepemimpinan Strategis

RUPST Bank Raya 2025 juga menyepakati perubahan susunan pengurus perseroan guna menyelaraskan struktur organisasi dengan arah transformasi digital dan kebutuhan tata kelola yang lebih modern.

Susunan baru Dewan Komisaris adalah sebagai berikut: Komisaris Utama: Muhamad Sidik Heruwibowo; Komisaris Independen: Johanes Kuntjoro Adisardjono; Komisaris Independen: Retno Wahyuni Wijayanti; Komisaris: Nyimas Dewi Ratih Kamil.

Adapun jajaran Direksi AGRO kini diperkuat oleh: Direktur Utama: Ida Bagus Ketut Subagia; Direktur Keuangan: Rustarti Suri Pertiwi.

Juga Direktur Manajemen Risiko, Kepatuhan dan SDM: Danar Widyantoro; Direktur Bisnis: Kicky Andrie Davetra; dan Direktur Digital & Operasional: Lukman Hakim.

“Dengan dukungan penuh pemegang saham atas seluruh agenda, kami yakin keputusan ini akan membawa Bank Raya menjadi bank digital yang tumbuh sehat dan kompetitif,” ungkap Bagus, dalam konferensi pers setelah rapat berlangsung.

Langkah ini juga sejalan dengan komitmen Bank Raya dalam memperkuat peran sebagai entitas keuangan digital yang mendorong percepatan inklusi keuangan berbasis teknologi di Indonesia.

Buyback Jadi Sinyal Kuat Pasar, Dorong Sentimen Saham Positif

Program buyback saham Bank Raya dinilai oleh analis pasar sebagai sinyal positif yang bisa mendorong peningkatan nilai saham di tengah kompetisi perbankan digital yang kian sengit.

Menurut data Bursa Efek Indonesia, aksi korporasi seperti buyback biasanya memberi sinyal bahwa manajemen perusahaan percaya terhadap nilai intrinsik sahamnya.

Program kepemilikan saham oleh karyawan juga menjadi salah satu strategi retensi talenta yang efektif di sektor perbankan, terutama di era digital yang membutuhkan SDM adaptif dan inovatif.

“Buyback yang diikuti skema kepemilikan saham untuk karyawan adalah sinyal kepercayaan diri manajemen terhadap fundamental bisnis jangka panjang,” kata analis pasar modal dari Infovesta.

Skema ini juga sejalan dengan tren global, di mana banyak perusahaan teknologi dan keuangan memberikan opsi saham kepada karyawan sebagai bagian dari insentif jangka panjang.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infopeluang.com dan Ekonominews.com.

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Lingkarin.com dan Kontenberita.com.

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Hallokaltim.com dan Apakabarbogor.com.

Untuk mengikuti perkembangan berita nasional, bisinis dan internasional dalam bahasa Inggris, silahkan simak portal berita Indo24hours.com dan 01post.com.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Kami juga melayani Jasa Siaran Pers atau publikasi press release di lebih dari 175an media, silahkan klik Persrilis.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di media mainstream (media arus utama) atau Tier Pertama, silahkan klik Publikasi Media Mainstream.

Indonesia Media Circle (IMC) juga melayani kebutuhan untuk bulk order publications (ribuan link publikasi press release) untuk manajemen reputasi: kampanye, pemulihan nama baik, atau kepentingan lainnya.

Untuk informasi, dapat menghubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 087815557788.

Dapatkan beragam berita dan informasi terkini dari berbagai portal berita melalui saluran WhatsApp Sapulangit Media Center

Berita Terkait

BEI Kirim Teguran: MFMI Belum Penuhi Free Float
Merger Disetujui OJK, Adira Caplok Mandala Finance Efektif Oktober 2025
Produksi Nikel Meningkat, MMP Aktifkan Smelter Berteknologi RKEF di Kaltim
BRI Kuatkan Peran Pemberdayaan Warga Binaan, Dukung Indonesian Prison Products and Arts Festival
Peduli Lingkungan, BRI Gelar Pelatihan Optimalisasi Pengelolaan Sampah Bernilai Ekonomi Berbasis Masyarakat
Inovasi Kodai Steel Door di Indo Build Tech 2024: Pintu Baja Anti Rayap dengan Sistem Knock Down
PT INTI Beber Sejumlah Ptoyek Strategis Skala Nasional yang Ditangani, 2023 Sukses Lampaui Target
KABAR BAIK UNTUK EMITEN: Publikasi Press Release Serentak di 10 Portal Berita Ekonomi dan Bisnis Hanya Rp3 Juta
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 4 Juli 2025 - 07:28 WIB

BEI Kirim Teguran: MFMI Belum Penuhi Free Float

Rabu, 2 Juli 2025 - 10:29 WIB

Merger Disetujui OJK, Adira Caplok Mandala Finance Efektif Oktober 2025

Selasa, 1 Juli 2025 - 09:00 WIB

Produksi Nikel Meningkat, MMP Aktifkan Smelter Berteknologi RKEF di Kaltim

Kamis, 26 Juni 2025 - 09:41 WIB

RUPST Bank Raya 2025 Sahkan Buyback Saham dan Revisi Anggaran Dasar

Minggu, 4 Mei 2025 - 14:00 WIB

BRI Kuatkan Peran Pemberdayaan Warga Binaan, Dukung Indonesian Prison Products and Arts Festival

Berita Terbaru

Liana Saputri resmi jadi pemilik 15% saham KFC Indonesia, siap bikin dunia bisnis makin panas! (Instagram.com @lianajhonlin12)

Bisnis

Anak Haji Isam Bikin Drama Baru: Resmi Jadi Big Boss KFC!

Selasa, 8 Jul 2025 - 09:15 WIB

BEI kirim surat pengingat kepada MFMI terkait pelanggaran aturan free float saham publik. (Dok. Bursa Efek Indonesia).

Korporasi

BEI Kirim Teguran: MFMI Belum Penuhi Free Float

Jumat, 4 Jul 2025 - 07:28 WIB